Jumat, 17 Oktober 2025 - 09:33 WIB
Asisten II Setdako Parepare A Ardian Asyraq bersama jajaran manajemen Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PAM) Tirta Karajae melakukan konsultasi ke Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Makassar, dan benchmarking atau studi banding ke Perumda Air Minum Tirta Jenneberang di Gowa, Rabu (15/10/2025).
Artikel.news, Makassar -- Asisten II Setdako Parepare A Ardian Asyraq bersama jajaran manajemen Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PAM) Tirta Karajae melakukan konsultasi ke Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Makassar, dan benchmarking atau studi banding ke Perumda Air Minum Tirta Jenneberang di Gowa, Rabu (15/10/2025).
Konsultasi di BPKP difokuskan pada penguatan sistem tata kelola, peningkatan akuntabilitas, serta penyusunan mekanisme hak keuangan internal yang efektif bagi BUMD.
Asisten II bersama Plt Direktur PAM Tirta Karajae Juhanna dan jajaran dalam kesempatan itu, juga membahas beberapa langkah penguatan kelembagaan, termasuk aspek regulasi dan pengelolaan aset daerah, terutama terkait rencana hibah instalasi jaringan air bersih pada kawasan perumahan kepada Perumda Air Minum Tirta Karajae.
BPKP memberikan pandangan strategis agar proses hibah dapat dilakukan secara tertib administrasi, transparan, dan selaras dengan prinsip good governance.
Asisten II A Ardian Asyraq mengemukakan, konsultasi dan benchmarking ini sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Kota Parepare dalam memperkuat tata kelola dan meningkatkan kinerja perusahaan daerah dalam hal ini PAM Tirta Karajae.
"Bersama jajaran manajemen Perumda Air Minum PAM Tirta Karajae, kami melaksanakan benchmarking ke Perumda Air Minum Tirta Jenneberang sebagai agenda untuk mempelajari praktik terbaik dalam pengelolaan air minum daerah," kata A Ardian.
A Ardian menekankan, dipilihnya PAM Tirta Jenneberang karena merupakan salah satu Perumda yang berhasil menerapkan efisiensi operasional, inovasi pelayanan pelanggan, serta transformasi digital dalam pengelolaan jaringan dan distribusi air bersih.
"Melalui diskusi dan pertukaran pengalaman ini, kami memperoleh banyak wawasan yang akan menjadi referensi penting dalam memperkuat sistem manajemen dan pelayanan di Perumda Air Minum Tirta Karajae," tegas A Ardian.
A Ardian berharap, sinergi dengan Perumda Tirta Jenneberang menjadi bagian dari upaya menyeluruh Pemkot Parepare dalam membangun Perumda yang sehat, adaptif, serta mampu memberikan pelayanan publik yang andal dan berkelanjutan.
Laporan | : | Risal |
Editor | : | Ruslan Amrullah |