Rabu, 10 Desember 2025 - 21:55 WIB
Wakil Gubernur Sulawesi Barat Salim S Mengga menyampaikan bahwa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) punya peran strategis dalam mengawal dan mensukseskan implementasi panca daya.

Artikel.news, Mamuju – Wakil Gubernur Sulawesi Barat Salim S Mengga menyampaikan bahwa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) punya peran strategis dalam mengawal dan mensukseskan implementasi panca daya.
Hal itu ia sampaikan saat Musyawarah Wilayah (Muswil) DPW PKB Sulbar di Waterpark Hotel Maleo, Mamuju, Rabu (10/12/2025).
Panca daya adalah misi dari visi maju dan sejahtera Pemprov Sulbar di bawah kepemimpinan Suhardi Duka dan Salim S Mengga.
Pasangan Gubernur Sulbar Suhardi Duka ini menjelaskan, Panca Daya adalah cita-cita bersama untuk menghadirkan daerah yang berkembang pesat, berdaya saing, mandiri secara ekonomi, unggul kualitas SDM, kuat infrastrukturnya, lestari lingkungannya dan adil serta sejahtera masyarakatnya.
"Dan pada momentum ini kami menegaskan bahwa peran Partai Kebangkitan Bangsa sangat strategis dalam mengawal, memperkuat dan mensukseskan implementasi panca daya tersebut, melalui kerja–kerja politik yang berpihak kepada rakyat," kata Salim.
Ia menyampaikan bahwa PKB memiliki peran besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.
Keberpihakan PKB kepada petani, nelayan, UMKM, masyarakat desa hingga kelompok rentan disebut menjadi kunci agar semua ikut merasakan hasil pembangunan. Termasuk mengawal kebijakan ekonomi kerakyatan tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan.
"Sehingga pertumbuhan ekonomi tidak hanya tercipta dari sisi angka, tetapi juga menghadirkan keadilan, kemandirian dan kesejahteraan yang berkesinambungan bagi seluruh lapisan masyarakat," katanya.
Salim juga menilai PKB berkontribusi dalam percepatan pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, PKB dinilai aktif mendorong peningkatan kualitas pendidikan, penguatan pesantren, dan lembaga keagamaan serta ikut memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan akuntabel melalui fungsi legislasi.
Olehnya itu, Pemprov Sulbar, kata Salim, menaruh harapan besar agar PKB terus menjadi jembatan aspirasi rakyat dan pemerintah.
"Menjadi mitra strategis pembangunan. Menjaga nilai nilai kebangsaan keislaman dan toleransi Menjadi kekuatan politik yang menyejukkan," ujarnya.
Wagub Salim menegaskan bahwa perbedaan politik adalah hal biasa dalam demokrasi, namun persatuan dalam membangun daerah menjadi kewajiban.
"Maka marilah kita jadikan Sulawesi Barat sebagai rumah besar bersama yang kita rawat kebersamaan. Kita bangun dengan keikhlasan dan kita jaga dengan cinta, demi masa depan yang lebih baik dan maju dan sejahtera," jelasnya.
Sebelum menutup, Salim mengucapkan selamat menjalankan musyawarah wilayah kepada seluruh pengurus dan kader PKB.
"Semoga musyawarah wilayah ini berlangsung dengan lancar, demokratis, penuh hikmah dan menghasilkan keputusan keputusan terbaik bagi PKB, bagi Sulawesi Barat dan bagi bangsa Indonesia," pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Waketum DPP PKB Sekaligus Ketua Fraksi PKB DPR RI Jazilul Fawaid, Anggota DPR RI Fraksi PKB Ahmad Fauzi, Ketua DPW PKB Sulawesi Barat KH Syibli Sahabuddin serta sejumlah anggota DPRD dari PKB.(Rls)
| Laporan | : | Faisal |
| Editor | : | Ruslan Amrullah |