Artikel.news, Parepare - Secara bertahap PAM Tirta Karajae Kota Parepare menyelesaikan masalah pendistribusian air bersih yang sempat terganggu akibat bencana banjir pada Rabu (1/2/2023).

Pada Rabu (8/2/2023), petugas PAM Tirta Karajae sudah menyelesaikan pengerjaan pipa pelintas di Jembatan Panroko, yang merupakan jalur IPA 1. Karena itu, pompa Intake dan distribusi air kembali dinyalakan. Sehingga kondisi 5 IPA di Sungai Karajae sudah dapat melayani seluruh pelanggan di wilayah kota atas.

"Alhamdulillah pipa pelintas Jembatan Panroko jalur IPA 1 sudah selesai dan pompa Intake dan distribusi sudah kami on-kan. Sehingga kondisi 5 IPA di Karajae sudah dapat melayani seluruh pelanggan di wilayah kota atas. Mohon maaf atas ketidaknyamanan pelayanan kami beberapa hari ini," kata Direktur PAM Tirta Karajae, Andi Firdaus Djollong yang terus memantau perkembangan masalah distribusi air bersih.

Andi Firdaus mengungkapkan, tugas selanjutnya adalah menjaga permukaan air Sungai Karajae tetap terjaga ketinggiannya agar pelayanan bisa tetap normal. 

"Sekarang personel PAM akan menambal bendung sementara yang jebol beberapa hari lalu," ungkap Andi Firdaus, mantan Wakil Ketua DPRD Parepare ini.