Artikel.news, Parepare -- Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kota Parepare turut mendukung percepatan vaksinasi Covid-19 di Parepare. 

Melalui gerakan peduli berbagi beras kepada masyarakat yang divaksin, Korpri Parepare berharap secepatnya tercapai cakupan 100 persen vaksinasi dosis satu dan dosis dua bagi masyarakat sasaran. 

Sekda Kota Parepare, H Iwan Asaad selaku Ketua Korpri Parepare, bersama jajaran Korpri Parepare yang menginisiasi gerakan berbagi beras untuk masyarakat sasaran vaksin ini. 

Iwan Asaad mengungkapkan, Korpri saat ini telah menyalurkan sudah lebih dari 1200 zak beras berisi 5 kg kepada warga yang divaksin dari total target 3600 lebih zak beras terbagi. "Jadi gerakan ini adalah dari dukungan 1 orang anggota Korpri memberikan 1 zak beras yang berisi 5 kg, dari keseluruhan 3.600 lebih PNS anggota Korpri di Parepare," ungkap Iwan Asaad, Jumat (11/3/2022).

Iwan Asaad mengemukakan, gerakan ini adalah bentuk dukungan Korpri untuk percepatan vaksinasi di Parepare. Sekaligus mensukseskan program cakupan vaksinasi 100 persen seperti yang diinstruksikan Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe, dan tindak lanjut program berjenjang dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi hingga Pemerintah Daerah. 

Plt Kepala BKPSDMD Parepare, EW Ariyadi mengatakan bahwa gerakan berbagi beras bagi masyarakat yang divaksin ini masih terus  berlanjut hingga target tercapai. Korpri turun memberikan beras kepada masyarakat yang divaksin pada setiap momentum kegiatan vaksinasi yang dilakukan Pemkot Parepare. 

"Satu PNS anggota Korpri memberikan 1 zak beras kemasan 5 kg dari keseluruhan 3610 PNS anggota Korpri di Pemkot Parepare. Hari ini ada lagi kegiatan vaksinasi dan pemberian beras dari Korpri di Cempae," kata Ariyadi, Sabtu, 12 Maret 2022.

Secara terpisah, Plt Kabag Perekonomian dan SDA Setdako Parepare, Rudi menjelaskan total penyaluran beras bantuan Korpri Parepare dalam rangka mendorong program vaksinasi dosis satu dan dosis dua per 25 Februari 2022 sebanyak 1.242 zak (kemasan 5 kg) kualitas beras premium. "Ini setara dengan 1.242 zak dikali 5 kg sama dengan 6,2 ton. Atau jika dikonversi ke dalam rupiah setara dengan Rp62.100.000," terang Rudi.