Artikel.news, Mamuju — Proses seleksi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) untuk periode terbaru dipastikan tertunda.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua DRPD Provinsi Sulawesi Barat Munandar Wijaya, yang mengungkapkan bahwa keterlambatan tersebut disebabkan oleh kendala anggaran.

“Soal KPID tidak berproses saat ini karena terkendala di anggarannya yang tidak tersedia. Kena efisiensi, itu yang saya tahu,” ujar Munandar, Rabu (14/5/2025).

 Ia menyarankan agar pihak-pihak yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengonfirmasi langsung kepada Pemerintah Provinsi, khususnya Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi.

Lebih lanjut, Munandar menyebut bahwa proses seleksi KPID baru dapat dilanjutkan apabila telah dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P). 

“Untuk bisa berproses segera, ya paling cepat itu dianggarkan di APBD perubahan agar segera KPID ini jalan tahapan seleksinya,” tambahnya.

Sementara itu, DPRD Provinsi Sulawesi Barat menyatakan kesiapan untuk mendorong percepatan proses tersebut. 

“Kami di DPRD sangat berharap segera ada penyesuaian semua program dan kegiatan yang terkendala untuk di sesuaikan di apbd perubahan nanti termasuk soal seleksi KPID bisa segera dilanjutkan. Lembaga ini penting dalam menjaga kualitas penyiaran daerah,” tutup Munandar.(Ars)