Artikel.news, Labuhanbatu - Viral sebuah video yang menarasikan seorang siswi SMA di Labuhanbatu, Sumatera Utara (Sumut), disekap dan diperkosa 10 orang pria. Dalam unggahan itu, dua pelaku ditangkap dan digebuki warga.

Dilansir detikSumut, Jumat (13/9/2024), dalam video itu tampak ada pria yang duduk di tanah sambil dikerumuni warga. Dua pria yang dipukuli itu disebut merupakan bagian dari pemerkosa siswi SMA.

"Terduga pemerkosa siswi SMA di Rantauprapat digebuki massa beramai-ramai. Dua orang dari 10 pelaku ditangkap masyarakat dan mendapatkan ratusan bogem mentah. Kabarnya siswi tersebut disekap di salah satu rumah sewa di Rantauprapat," demikian narasi unggahan itu.

Kasi Humas Polres Labuhanbatu AKP Syafrudin membenarkan informasi kejadian itu. Dia mengatakan, dua pelaku yang diamankan warga itu ialah PIJ (21) dan SZ (23). Mereka telah dibawa ke Polres Labuhanbatu.

"Kedua pelaku saat ini telah diamankan di Mapolres Labuhanbatu untuk menjalani proses hukum lebih lanjut di Unit PPA. Mereka mengakui perbuatan mereka dan menyebut masih ada beberapa pelaku lain yang turut serta dalam tindakan keji tersebut," kata Syafrudinm dikutip dari Tvonenews.com.

Menurut Syafrudin, kejadian itu berawal saat korban dilaporkan hilang oleh ayahnya pada Jumat (6/9/2024) pekan lalu. Saat itu, korban pergi dari rumah tanpa sepengetahuan keluarganya. 

Keluarga korban pun mencari keberadaan korban yang berusia 17 tahun itu. Pencarian membuahkan hasil setelah teman korban mendapatkan lokasi terkini dari ponsel korban.

Korban kemudian mengaku dirinya diperkosa oleh belasan pria. Berdasarkan pengakuan korban, kata Syafruddin, pemerkosaan itu terjadi di kebun sawit dan di salah satu rumah kos. 

Orangtua korban bersama warga pun memantau lokasi rumah sewa tempat korban diperkosa. Pada Sabtu (7/9) malam, kedua pelaku tiba di rumah sewa tersebut dan langsung diamankan serta dihajar warga.

Sementara Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Teuku Rivanda Ikhsan mengemukakan bahwa salah satu pelaku yang ditangkap merupakan mantan kekasih korban yang mengenalkan korban kepada para pelaku. 

Polisi menyebut para pelaku diduga memperkosa korban di dua lokasi berbeda yaitu di kebun sawit dan kontrakan salah satu pelaku. 

Sedangkan delapan orang pelaku lainnya kini masih dalam pengejaran polisi.