Artikel.news, Batu - Datang dari Kota Surabaya ke Kota Batu, Bayu Aditya Permana (24), ternyata punya niat terselubung. Ia ingin menyetubuhi seorang gadis 14 tahun yang merupakan putri dari pemilik salah satu vila di kawasan Songgoriti, Batu.

Pria asal Kelurahan Tembok Dukuh, Kecamatan Bubutan, Surabaya, itu melakukannya saat menginap kedua kali di vila tersebut. 

Mulanya pada 26 Februari 2023 lalu, Bayu menginap di salah satu vila daerah Songgoriti, kebetulan vila itu milik ayah korban Y. Saat itu terdakwa dan korban saling berkenalan dan bertukar nomor WhatsApp. 

Lalu pada 5 Maret 2023 pukul 11.00 WIB Bayu kembali menginap di Vila itu lagi dan memesan kopi, kemudian diantarkan oleh ibu korban. S

Selanjutnya Bayu memanggil korban melalui pesan WhatsApp untuk menemuinya.

Kepala Seksi Intelijen Kejari Batu, Mohammad Januar Ferdian, menjelaskan, awalnya korban mengira pelaku memanggilnya lewat Whatsapp untuk memesan kopi lagi. Tetapi setelah sampai di depan kamar pelaku, korban ditarik paksa ke dalam kamar lalu dibanting di atas kasur.

Korban kemudian berteriak, namun tidak dihiraukan oleh pelaku yang selanjutnya melakukan kekerasan seksual terhadap korban. 

"Tidak berselang lama, ayah korban mendengar teriakan korban dan mengetuk pintu kemudian terdakwa membuka pintu. Lalu ayah korban mencari korban dan akhirnya ditemukan sedang berada di kamar mandi vila dengan keadaan menangis. Selanjutnya perbuatan terdakwa dilaporkan ke kepolisian oleh ayah korban," jelas Januar, dilansir dari Surya Malang, Kamis (24/8/2023).

Terkait kasus ini, Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Batu menuntut agar pelaku mendapat hukuman pidana dalam Pasal 81 ayat (1) Jo Pasal 76 D UU RI No. 35 tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU RI No. 23 tahun 2002 sebagaimana telah diubah kedua dengan UU RI No. 17 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak .

Dalam dakwaan alternatif pertama, Jaksa Penuntut Umum dan hukum 10 tahun penjara serta denda Rp 1 Miliar subsidiair enam bulan penjara.