Artikel.news, Makassar - Perumda Air Minum Kota Makassar melakukan kegiatan rutin yakni pengurasan bak dan pembersihan filter serta pemasangan dan pergantian pompa air baku dan air bersih di IPA III Antang, Kamis (15/9/2022). 

Hal ini dalam rangka menjaga kualitas dan kontinuitas air bersih yang didistribusikan kepada para pelanggan.

Direktur Teknik Perumda Air Minum Kota Makassar, Asdar Ali bersama 2 orang anggota dewan pengawas, Andi Faldy dan Suwarno Sudirman meninjau langsung pengurasan bak, pembersihan filter, pemasangan dan pergantian pompa air baku dan air bersih di IPA III Antang.

Kegiatan ini juga turut dihadiri Komite Audit PDAM Makassar, Susuman Halim

Menurut Asdar Ali, Pengurasan bak untuk membersihkan sendimentasi yang ada guna menjaga kualitas air bersih kepada para pelanggan, oleh karena itu pendistribusian akan dihentikan sementara.

Asdar juga mengatakan, pekerjaan pengurasan bak diusahakan dilakukan dalam sehari saja. Olehnya itu, sebelum dilakukan pengurasan diimbau kepada para pelanggan untuk menampung air sebagai persediaan. Karena selama pengurasan berlangsung distribusi air dihentikan sementara.

”Pengurasan bak oleh PDAM sudah menjadi agenda rutin PDAM, setiap tiga bulan sekali dengan bergantian di sejumlah bak yang ada. Diharapkan pekerjaan pengurasan berjalan lancar, sehingga segera kembali beroperesi," ujarnya.

Adapun dampak dari pekerjaan tersebut, beberapa wilayah yang dihentikan pendistribusiannya adalah wilayah sekitar Kecamatan Manggala, seperti seluruh perumnas Antang, Aspol Antang, Perum Dosen Antang, Jalan Nipa-nipa, dan sebagian besar wilayah Kecamatan Manggala.

Selain meninjau IPA III Antang, Asdar Ali bersama Dewas Suwarno Sudirman dan Andi Fadly, serta Komite Audit Susuman Halim juga meninjau intake Nipa-Nipa Antang yang berfungsi sebagai bak penampungan awal sebelum di supply masuk ke Instalasi Antang. 

“Intake ini berfungsi sebagai reservoir atau bak penampungan dari aliran Sungai Moncongloe, karena tidak bisa gravitasi, jadi harus masuk intake dulu selanjutnya dipompa pakai mesin supaya cepat sampai ke IPA,” jelas Asdar.

Andi Fadly menyampaikan bahwa Instalasi ini adalah perangkat vital karena untuk melayani orang banyak, sehingga harus terus dijaga dan dipelihara.

“Ini instalasi penting karena untuk seluruh masyarakat di Manggala, jadi harus mendapat perhatian serius. Saya sampaikan terima kasih kepada seluruh direksi karena terus menjaga kualitas dan kontinuitasnya," tegas Fadly.