Artikel.news, Makassar - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto secara tegas membatalkan rekomendasi KASN terkait lelang jabatan yang diinisiasi Pj Wali Kota sebelumnya Rudy Djamaluddin.

"Saya sudah sampaikan bahwa kami keberatan karena banyak yang tidak sesuai, surat KASN kan mengatakan begitu jika ada tidak sesuai dengan kenyataan maka akan membatalkan, jadi saya minta pembatakan karena banyak yang tidak sesuai," ujar Danny Pomanto di Balaikota, Senin (5/4/2021).

Danny menduga ada sesuatu yang diskenariokan dalam lelang jabatan yang direkomendasikan, sebab lelang jabatan banyak yang tidak sesuai dengan persyaratan.

Salah satunya, pengumuman dilakukan hanya sehari, kemudian panitia pelaksana lelang jabatan tidak ada yang berasal dari Pemkot Makassar, lalu ada yang tidak memenuhi syarat kemudian diloloskan.

"Seperti Asminullah itu tidak memenuhi syarat kenapa lolos, keempat kenapa pendampingnya ini orang-orang provinsi saja, Kelima kenapa cuman 8 instansi yang dibuka sementara yang kosong ada 16. Aneh kan, berarti ada sesuatu yang diskenariokan ke sini," terang Danny. 

Danny juga menyayangkan sikap KASN yang tadinya menolak lalu menyetujui kembali rekomendasi lelang jabatan.

"KASN tadinya menolak lalu tiba-tiba langsung disetujui ada apa? karena dia (KASN) tahu banyak yang dilanggar kenapa dilanjutkan," ujarnya.