Artikel.news, Makassar - Rutinitas yang serba cepat dan tekanan hidup tinggi dapat membuat kita kewalahan dan sulit mengendalikan, sampai merasa segalanya berantakan. Sayangnya, tidak banyak orang menyadari ini.

Ketika kehidupan mulai berantakan, ada begitu banyak aspek kehidupan yang kita rasa perlu diperbaiki namun bingung harus mulai dari mana karena semua saling terkait.

Semua tanda-tandanya dapat dengan mudah kita lihat dari kondisi diri sendiri, kesehatan, lingkungan rumah dan sejumlah hal yang lain.

Kehidupan yang mulai berantakan bisa menjadi pertanda kalau ada ketidakseimbangan yang sedang kita alami.

Coba perhatikan tanda-tanda berikut karena mungkin kita perlu mengambil langkah kecil untuk membuat perubahan positif yang berdampak pada kehidupan di masa mendatang.

Dilansir dari Kompas.com, Kamis (23/11/2023), berikut beberapa tanda jika kehidupan mulai berantakan.

1. Sikap negatif yang mendominasi

Ini adalah salah satu tanda yang perlu diperhatikan dengan detail, terutama jika berbagai sikap negatif semakin lama terasa mendominasi dalam keseharian kita.

Beberapa sikap negatif yang dimaksud termasuk pesimisme, insecure, segala hal selalu dipikirkan berlebihan, mudah marah, atau sering merasa murung.

Cara mengatasi kondisi ini adalah dengan mengembalikan sikap positif kita. Coba lihat satu masalah atau kejadian dari banyak aspek dan perspektif berbeda. Setidaknya, cara-cara ini dapat membantu kita untuk lebih bersikap positif bagi diri sendiri atau ke orang lain.

2. Sering merasa kelelahan

Apakah belakangan ini kita sering merasa kewalahan sehingga tak punya banyak tenaga untuk melakukan apa pun? Atau kita merasa sudah berbuat semaksimal mungkin, tapi rasanya waktu berlalu begitu cepat? Ini merupakan pertanda kalau kehidupan kita mulai berantakan.

Perbaiki dengan strategi membuat skala prioritas dan coba miliki waktu berkualitas untuk diri sendiri.

Tentukan apa yang paling penting untuk dicapai dalam hidup, coba buat rencana dan luangkan waktu 30 menit setiap hari untuk diri sendiri.

Cara ini dapat membantu kita mendapatkan refleksi diri kembali, agar lebih mengetahui prioritas, strategi baru hingga apa yang harus dilakukan secara efektif baik dari segi waktu, hingga tenaga.

3. Rumah atau meja kerja berantakan

Kondisi rumah atau meja kerja yang terlalu berantakan merupakan tanda kalau kehidupan kita mulai tidak seimbang.

Pasalnya, rutinitas yang terlalu padat dan pikiran yang terlalu banyak bisa membuat kita melupakan atau mengabaikan pekerjaan rumah sehari-hari.

Efeknya kondisi rumah seolah tidak terurus dan menimbulkan kekacauan terus-menerus karena pekerjaan rumah yang tertunda dan menumpuk.

Cara mengatasi masalah ini adalah dengan meminta bantuan ke orang lain untuk membereskan pekerjaan rumah, agar tidak membuat kita semakin stres. 

Jika sedang kewalahan, tak perlu memaksakan diri, misalnya jika memang tak punya waktu untuk memasak, kita bisa menyiasati dengan berlangganan katering sehat atau mengirim cucian kotor ke laundry. Waktu yang tersisa bisa dipakai untuk melakukan kegiatan self care atau meluangkan waktu dengan anak atau pasangan.

4. Masalah kesehatan mulai muncul

Gejala dan penyakit yang muncul di saat kita sedang menghadapi banyak hal merupakan peringatan bagi kita untuk lebih memerhatikan diri sendiri.

Banyak fakta penelitian mengungkapkan, stres dapat berkaitan dengan sejumlah gejala atau keluhan kesehatan.

Sebelum menjadi parah, segera lakukan perbaikan pola makan, pola istirahat, atau pun bersantai untuk mengurangi stres. 

5. Kesulitan fokus

Menjaga fokus adalah hal yang penting agar kita bisa tetap mengikuti rencana untuk menyelesaikan hal yang menjadi prioritas.

Ambil istirahat sejenak saat pikiran sedang mumet. Pastikan pula kita cukup memiliki waktu tidur setiap malam untuk mencegah kita kehilangan fokus dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
 

Laporan	:	Fadli
Editor	:	Ruslan Amrullah