Artikel.news, Makassar - Yasmeena Ali dipaksa oleh orangtuanya menikah di usia muda yakni 19 tahun. Perempuan Afghanistan ini tak setuju dengan keputusan itu dan memilih kabur dari rumahnya.

Untuk bertahan hidup setelah kabur dari rumah, Yasmeena memilih menjadi bintang film porno.

Berbicara secara eksklusif kepada Daily Star, wanita yang kini berusia 28 tahun itu mengatakan, hingga saat ini dia belum sekalipun berbicara dengan keluarganya sejak meninggalkan rumah.

Kisah Yasmeena Ali bermula saat keluarganya meninggalkan Afghanistan setelah Taliban memperoleh kekuasaan pada 1990-an. Mereka pindah ke Inggris, tempat Yasmeena mengenyam pendidikan dan belajar membaca dan menulis.

Yasmeena tergolong anak yang cerdas di sekolah. Dia sering mendapat nilai A dan B di di ijazahnya pada semua mata pelajaran. Ia kemudian melanjutkan studi ilmu biomedis.

“Saya selalu mendapat nilai bagus di sekolah dan saya bekerja sangat keras. Saya haus akan pengetahuan dan sekolah adalah satu-satunya koneksi saya ke dunia luar,” katanya, dilansir dari Haluanmerdeka.com, Minggu (6/2/2022).

Tapi pada usia 19 tahun, orangtuanya mendadak memaksanya untuk menikah. Yasmeena yang menolak pernikahan paksa itu kemudian memutuskan melarikan diri.

“Saya melarikan diri pada usia 19 karena mereka ingin saya menikah di luar keinginan saya. Tidak ada diskusi tentang apa yang saya pikirkan. Tidak ada dialog, itu hanya kepatuhan buta,” tuturnya.

Dia menambahkan, urusan dengan keluarganya sudah berakhir. “Saya belum berbicara dengan salah satu dari mereka dan saya tidak pernah berniat untuk berbicara dengan mereka lagi,” tegasnya.

“Kami tidak memiliki nilai bersama dan saya tidak peduli apa yang mereka pikirkan tentang saya melakukan pornografi. Saya yakin mereka berpikir sangat buruk tentang saya, saya benar-benar tidak akan terkejut,” jelas Yasmeena.