Artikel.news, Bandung - Cowok tajir asal Bandung, Jawa Barat, ini, bernama Doni Salmanan. Dia dikenal sebagai Youtuber dan trader sukses.

Bayangkan, dii usia 23 tahun, Doni Salmanan telah mampu membeli mobil Lamborghini yang harganya fantastis.

Doni Salmanan lahir di Kota Bandung pada Oktober 1998. Dia mengaku hanya lulusan sekolah dasar (SD).

Dilansir dari Kompas.com, Sabtu (15/1/2022), Doni merupakan trader saham sekaligus YouTuber, yang ketika pertama kali mencoba di tahun 2018 dengan hanya bermodal uang ratusan ribu.

"Rp 280.000," ucap Doni saat berbincang di kanal Youtube Atta Halilintar. 

"Bukan dolar kan?" tanya Atta dan langsung dibantah Doni, memastikan jika modal awal yang dia pakai hanya Rp280.000.

Walaupun enggan mengungkap berapa penghasilannya di awal, tapi Doni mengungkap saat itu keuntungannya paling besar mencapai 2.000 dollar AS atau sekitar Rp 28,5 juta di tahun 2018.

Tiga tahun berlalu, Doni sekarang bisa mendapat penghasilan hingga Rp3 miliar per bulan.

Tapi dia juga pernah mengalami kerugian miliaran.

YouTuber yang dikenal tajir melintir itu pernah turun ke jalan untuk bagi-bagi uang Rp100 ribu kepada warga termasuk ojol hingga tukang parkir di Bandung.

"Ini kang bantuan PPKM," kata Doni tiap kali memberikan uang.

Sukses di usia muda, ini sumber kekayaan Doni Salmanan.

1. Trading

Salah satu sumber kekayaan Doni Salmanan adalah bisnis dan trading yang ia geluti selama ini.

Ia mengaku berhasil meraup Rp28 juta dari modal awal Rp500 ribu.

Setelah untung banyak, Doni terus menggeluti trading dengan modal yang lebih banyak yakni mencapai puluhan juta.

Kendati begitu, ia juga sempat menelan kenyataan pahit dengan beberapa kali merugi.

2. Ada dua kanal YouTube

Sumber pundi-pundi lain Doni Salmanan berasal dari dua kanal YouTube miliknya yang punya pembahasan berbeda yakni soal trading dan otomotif.

Kanal YouTube King Salmanan yang berisi konten finansial seperti cara, strategi, hingga tips trading, sudah punya 488 ribu subscriber.

3. CEO Salmanan Group

Kekayaannya dari hasil trading dan YouTube, ia memanfaatkan untuk mengembangkan bisnisnya sendiri yang diberi nama Salmanan Group yang tentu saja makin mempertebal pendapatannya.

Salmanan Group bergerak di bidang production dan coffe shop.

Pria yang kerap memamerkan koleksi kendaraan mewah pribadinya di Instagran ini yang menjabat sebagai CEO.

Menurutnya, apa yang terlihat berkilau sekarang itu merupakan hasil kerja keras bertahun-tahun, bukan didapat dengan instan hanya karena bermain saham.

Laporan	:	Jannah
Editor	:	Ruslan Amrullah