Artikel.news, Mamuju - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menyelenggarakan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2025. 

Upacara yang berlangsung khidmat di lapangan Kantor Gubernur Sulawesi Barat ini dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan, termasuk Direktur RSUD Sulawesi Barat, dr Hj Marintani Erna Dochri.

Momen ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus mengamalkan Pancasila dalam setiap aspek kehidupan, demi terwujudnya Sulawesi Barat yang maju dan sejahtera.

Plh Sekda Sulbar Herdin Ismail yang menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025 ini.

Herdin menerangkan, di era digitalisasi yang semakin kompleks, tantangan terhadap ideologi Pancasila semakin nyata,  penyebaran forum ekstremisme, radikalisme, intoleransi, hingga disinformasi menjadi ancaman. 

Oleh karena itu, sebagaimana arahan Gubernur dan Wagub Sulbar, Suhardi Duka dan Salim S Mengga, agar di lingkungan pemerintahan harus mampu menghadirkan nilai-nilai Pancasila dalam bentuk pelayanan publik yang berkeadilan, transparan, dan berpihak kepada rakyat. 

"Tugas pemerintahan adalah melayani, bukan dilayani," tandasnya. 

Selain itu, di era digital saat ini perlu membangun kesadaran kolektif bahwa dunia Maya bukan ruang bebas nilai. Penting menjaga etika dan saling menghargai. 

"Pancasila harus menjadi panduan berinteraksi di media sosial maupun platform digital lainnya," kata Herdin. 

Herdin juga mengajak seluruh pihak agar memerangi hoaks, ujaran kebencian, dan provokasi dengan literasi digital dan semangat gotong royong.