Senin, 08 September 2025 - 17:50 WIB
Pembangunan Jembatan pada ruas Lampa (Mapilli) – Matangnga, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) terus menunjukkan progres signifikan. Pada Ahad (7/9/2025), telah dilaksanakan Trial Mix Beton di lokasi pembangunan yang berada di Desa Rangoan, Kecamatan Matangnga. Kegiatan ini didanai melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Artikel.news, Polman – Pembangunan Jembatan pada ruas Lampa (Mapilli) – Matangnga, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) terus menunjukkan progres signifikan. Pada Ahad (7/9/2025), telah dilaksanakan Trial Mix Beton di lokasi pembangunan yang berada di Desa Rangoan, Kecamatan Matangnga. Kegiatan ini didanai melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pelaksanaan proyek ini sebagai bentuk komitmen Pemprov Sulbar di bawah kepemimpinan Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S Mengga, dalam mewujudkan konektivitas antarwilayah guna mendukung pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pelaksanaan Trial Mix Beton merupakan tahap penting dalam memastikan mutu konstruksi. Proses ini menjadi uji coba rancangan campuran beton (Job Mix Formula) untuk menentukan komposisi material (semen, pasir, agregat, dan air) sehingga memenuhi standar kekuatan serta kemudahan pengerjaan (workability). Rancangan campuran beton ini mengacu pada Job Mix Desain (JMD) yang diterbitkan UPTD Pengujian dan Standarisasi Dinas PUPR Sulbar.
Dari kegiatan tersebut dihasilkan sampel beton berbentuk silinder dengan mutu yang dipersyaratkan, yaitu Fs’10 Mpa, Fs’15 Mpa, Fs’25 Mpa, dan Fs’30 Mpa. Sampel beton akan diuji tekan di laboratorium UPTD Pengujian dan Standarisasi Dinas PUPR Sulbar setelah mencapai umur 7, 14, dan 28 hari.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kontraktor Pelaksana CV Lili Indah Cipta Lestari dengan pengawasan Konsultan CV Darma Citra Utama. Hadir pula Direksi Lapangan dan PPTK, Herwan, selaku Kasi Pembangunan Jembatan Bidang Bina Marga.
Kepala Dinas PUPR Sulbar, Surya Yuliawan Sarifuddin, menegaskan bahwa pembangunan jembatan ini memiliki urgensi tinggi mengingat ruas tersebut banyak dilalui masyarakat.
“Kami berharap konstruksi jembatan ini tahan lama. Walaupun di tengah efisiensi anggaran, kualitas beton tetap menjadi prioritas. Karena ini akses publik, maka harus benar-benar sesuai standar,” ujarnya.
Sementara itu, PPTK Herwan, menambahkan bahwa progres pekerjaan terus dikawal di lapangan.
“Capaian progres pekerjaan saat ini sudah mencapai 4,61%. Insha Allah jika tidak ada halangan, pekerjaan ini akan selesai sesuai dengan target kontrak,” terangnya.
Sebagai bentuk antisipasi agar aktivitas warga tetap berjalan lancar selama proses pembangunan, kontraktor telah membangun jembatan darurat di samping lokasi utama. Dengan terbangunnya jembatan permanen nantinya, diharapkan arus lalu lintas dari Lampa ke Matangnga semakin lancar dan mendukung konektivitas wilayah Polman.(Rls)
Laporan | : | Faisal |
Editor | : | Ruslan Amrullah |