Rabu, 30 Agustus 2023 - 19:10 WIB
Kamar kos yang menjadi TKP penusukan mahasiswi asal Papua yang berkuliah di Semarang, Jawa Tengah.(Foto: Dok. polisi)
Artikel.news, Semarang - Seorang mahasiswi asal Papua yang tengah berkuliah di Kota Semarang Jawa Tengah ditusuk oleh pacarnya hingga 40 kali.
Korban merupakan gadis berinisial KE (19), sedangkan pelaku adalah pria berinisial AS (21).
Dikutip dari Kompas.com, Rabu (30/8/2023), penusukan itu terjadi di rumah kos Jalan Tambakboyo Lor, Tlogosari, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, pada Ahad (27/8/2023) sekitar pukul 02.30 WIB.
Pelaku AS merupakan mahasiswa yang berkuliah di Yogyakarta. AS dan KE sama-sama berasal dari Papua.
AS menusuk KE lantaran kesal dan cemburu lantaran melihat ada laki-laki lain menghubungi ponsel KE.
Kejadian itu bermula ketika AS datang mengunjungi kos kekasihnya di Semarang.
Ia mendatangi kos KE pada Sabtu (26/8/2023) sekitar pukul 23.30 WIB dan berpamitan pulang ke Yogyakarta pada Ahad (27/8/2023) dini hari.
Saat pertemuan itulah, AS mendapati KE ditelepon oleh lelaki lain sekitar pukul 02.00 WIB.
Setelah itu, AS langsung pergi ke dapur dan mengambil pisau dapur yang ada di rak piring.
Kemudian, AS membawa pisau tersebut ke kamar kos dan menyerang KE.
Setelah KE terkapar, AS kabur keluar kos dengan memanjat pagar. Lalu AS meminta tolong kepada warga sekitar untuk diserahkan kepada polisi.
Bersama pemangku wilayah setempat, AS kemudian diserahkan ke Polsek Pedurungan.
"Berdasarkan pengakuan dia (AS), dia cemburu melihat chattingan HP pacarnya dengan cowok lain. Kemudian ribut di kamar kos. Kemudian ambil pisau dapur untuk menyerang korban," ungkap warga sekitar, Khaerul Muhammad.
Kapolsek Pedurungan Kompol Dina Novitasari mengatakan, kondisi korban kini sedang dalam penanganan tim medis ICU RS Panti Wilasa Citarum, Semarang.
"Kami mendapat informasi bahwa ada orang yang mengaku telah melakukan penusukan dan menyerahkan diri ke warga. Kemudian, tim piket fungsi mendatangi TKP dan mengamankan pelaku dan sejumlah barang bukti. Untuk korban dibawa ke rumah sakit," kata Dina.
Dina membenarkan bila hubungan keduanya adalah sepasang kekasih.
"Iya, korban dan pelaku berpacaran. Saat ini, kami masih melakukan pemeriksaan terhadap beberapa orang saksi, termasuk seseorang yang mengaku melakukan penusukan tersebut," tandasnya.
Laporan | : | Supri |
Editor | : | Ruslan Amrullah |