Selasa, 20 September 2022 - 21:37 WIB
Seorang pemuda berinisial SS (18) di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut), nekat membunuh kakeknya inisial RP (68) dengan cara menikam menggunakan pisau dapur.(foto: TribunManado.co.id)
Artikel.news, Minahasa -- Seorang pemuda berinisial SS (18) di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut), nekat membunuh kakeknya inisial RP (68) dengan cara menikam menggunakan pisau dapur.
Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Sugeng Wahyudi Santoso menuturkan bahwa terduga pelaku mengahabisi nyawa kakeknya lantaran emosi kakeknya memutar musik.
"Korban mengalami luka robek di dada kiri, pipi kiri, dan tangan kiri hingga meninggal dunia," kata Kompol Sugeng saat dimintai konfirmasi, Selasa (18/9/2022).
Sugeng menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi pada Senin 19 September di Desa Tateli Weru, Kecamatan Mandolang, Minahasa. Awalnya, salah seorang saksi atau istri dari korban bernama Marie Pandensolang (61) dan pelaku sedang berada di dalam rumah. Saat itu, korban sedang makan dan Marie sedang membuai cucunya di ayunan bayi.
Saat sementara santap makan secara bersamaan korban juga memutar musik agar cucunya yang sedang di buaian tertidur. Namun, tak lama berselang terduga pelaku menghampiri sang kakek dan keberatan hingga terjadi cekcok.
"Jadi awalnya korban makan sambil memutar musik agar cucunya yang kecil ini yang sedang di buaian tertidur. Tapi pelaku kemudian tak terima karena suara musik itu dan keberatan hingga memarahi korban," ungkap Sugeng
Setelah pertengkaran selesai, kara Sugeng, korban kemudian ke dapur untuk mengambil makanan dan memberikan ke pelaku. Namun pelaku yang masih tersulut emosi justru malah memarahi korban sehingga korban menggertak seakan-akan hendak memukul. Pelaku yang tak terima dibentak, lantas mengambil pisau dan langsung menikam korban.
Akibat tikaman itu, korban akhirnya mengalami sejumlah luka tusuk hingga dinyatakan meninggal sebelum mendapatkan penanganan di RSUP Kandou Manado.
"Korban meninggal sebelum ditangani oleh medis. Akibat luka tusukan pada belakang tubuhnya korban meninggal dunia di IGD RSUP Kandou Manado," katanya.
Atas perbuatannya itu, pihak kepolisian akhirnya meringkus pelaku dan digelandang ke Mapolres Manado guna menjalani proses hukum lebih lanjut.
"Pelaku SS diamankan untuk dibawa ke Markas Polresta Manado untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku," terang Kompol Sugeng.
Laporan | : | Supriadi |
Editor | : | Ruslan Amrullah |