Selasa, 08 Maret 2022 - 21:52 WIB
Wali Kota Makassar Danny Pomanto
Artikel.news, Makassar - Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto mengaku puas terhadap kinerja yang ditunjukkan Perumda Air Minum (PDAM) Makassar dan PD Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Makassar.
Danny mengatakan, hanya ada dua perumda yang menunjukkan performa bagus. Sementara Perusda lain belum menunjukkan progresnya.
"Yang baru kelihatan kesehatannya itu PDAM dan RPH. Padahal RPH baru-baru sudah dibekukan tetapi berjalan ji," ujar Danny, Senin (7/3/2022).
Meski begitu, PD RPH Makassar yang masih membutuhkan peraturan wali kota (perwali) untuk memperjelas alas hukumnya tetap berjalan.
"Hebatnya lagi RPH bisa berjalan tanpa ada uang, apalagi sudah memproduksi daging berkualitas, bagus sekali itu," terangnya Danny.
Danny pun berjanji bakal terus membenahi PD RPH karena dianggap telah melakukan kinerja dengan baik, olehnya seluruh alas hukumnya akan dirampungkan secepatnya
Beda halnya dengan PD Parkir dan PD Pasar yang menjadi sorotan Danny Pomanto, karena dianggap belum terlalu memuaskan dalam hal kinerja selama tiga bulan ini
"Progres kinerja juga belum terlihat, saya juga tidak tau kendalanya, sehingga perlu turun tangan ini," ungkapnya.
Menurut Danny dirinya sudah jauh sebelumnya telah menyampaikan kepada dua Perusahaan milik Pemkot Makassar itu untuk menggunakan tenaga ahli di bidang itu
"Kan ada uang disitu, pakai saja orang-orang ahli dari luar. Kalau kau tdk bisa susun semuanya pake oran yang bisa susun strategi, karena saya kasi kewenangan untuk bekerja maksimal, aplagi dua perusda ini kan ada uangnya," ucapnya
Danny juga menyebut bahwa selama ini dirinya tidak pernah menentukan apalagi mengintervensi untuk memakai orang-orang yang dianggap ahli karena tanggung jawab masing-masing perusda.
"Kalau dilihat baru PDAM dan RPH sudah ada tandanya kalau ada progres dan penerimaan meningkat jadi gampang kelihatan juga transparan," ujarnya.
Olehnya Danny mengaku bakal mengevaluasi kinerja penjabat Direksi PD Pasar dan PD Parkir ketika memasuki masa 6 bulan bekerja.
"Inikan berjalan tiga bulan mi tidak baik kalau kita nilai sekarang, kan baru stengah perjalanan," tandasnya.
Laporan | : | Jannah |
Editor | : | Ruslan Amrullah |