Selasa, 08 Maret 2022 - 18:23 WIB
Camat Tallo Alamsyah Sahabuddin berkunjung untuk melihat langsung kondisi warganya bertempat di Jalan Abdullah 3 RT 04, RW 05, Kelurahan Tallo, pada Senin (7/3/2022) malam.
Artikelnews, Makassar - Camat Tallo Alamsyah Sahabuddin mendapat kabar jika ada seorang warganya yang sakit di Kelurahan Tallo. Tanpa membuang waktu, Alamsyah langsung mengunjungi rumah warganya tersebut.
Dengan didampingi Lurah Tallo, Alamsyah berkunjung untuk melihat langsung kondisi warganya bertempat di Jalan Abdullah 3 RT 04, RW 05, Kelurahan Tallo, pada Senin (7/3/2022) malam.
Selain didampingi lurah, Alamsyah juga didampingi petugas Puskesmas Rappokalling, ketua RT/RW, dan tokoh masyarakat
“Malam ini saya didampingi Lurah Tallo, petugas Puskesmas Rappokalling, tokoh masyarakat dan RT/RW mengunjugi warga balita yang sakit atas nama Nur Sahrah. Saya berterimakasih atas informasi dari teman media, sehingga kami dapat mengetahui kalau ada warga kami yang sakit,” tutur Alamsyah, dilansir dari Katadia.co, Selasa (8/3/2022).
Pada kesempatan itu Alamsyah dan Puskesmas Rappokalling memberi bantuan serta memberi semangat kepada kedua orangtua Nur Zahra agar selalu sabar dan berdoa untuk kesembuhan anaknya. Alamsyah juga mempertanyakan apakah dia termasuk penerima bantuan dari pemerintah seperti rastra
“Ie pak adaji semua, hanya anak saya belum dimasukkan di kartu keluarga KK,” tutur Hasna, ibu dari Nur Zahra
Mendengar hal itu Alamsyah memerintahkan langsung kepada Lurah Tallo untuk mengurus semua kelengkapan Kartu Keluarga dan Akte lahir Nur Zahra, serta selalu berkoordinasi dengannya.
Di tempat yang sama petugas gizi Puskesmas Rappokalling Erfina Rahmadi mengatakan, Nur Sahra yang lahir 19 Juli 2021, dengan berat badan 2,3 kg panjang badan 45 cm, tidak seperti anak yang lahir normal.
"Jadi Nur Sahrah Lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR), dan sudah mendapatkan pelayanan kesehatan imunisasi vaksin hepatitis," ungkapnya.
Selanjutnya tidak dilakukan imunisasi lagi, dikarenakan ibunya stres dan takut karena anaknya lahir dalam kondisi berat badan lahir rendah, sehingga tidak membawa anaknya untuk diimunisasi lagi.
Lanjut Erfina, balita Nur Zahra Telah mendapatkan pelayanan di Puskesmas Rappokalling dan tanggal 6 Februari 2022, diberikan rujukan ke Rumah Sakit Ibu dan anak Siti Khadija, hasil diagnosa diare dan kondisi kelainan paru-paru.
“Karena kami tidak bisa bertindak lebih, maka kami beri rujukan ke rumah sakit untuk diopname dengan kondisi paru paru sesuai hasil Rontgen,” jelas Erfina.
Laporan | : | Jannah |
Editor | : | Ruslan Amrullah |