Kamis, 17 Februari 2022 - 18:38 WIB
Penari striptis terkecil di dunia Sassee Cassee bersama pacarnya Blake
Artikel.news, New York - Jadi penari terkecil di dunia, wanita ini curhat soal kehidupannya. Memiliki fisik yang berbeda, penari bernama Sassee Cassee ini mengaku kerap mendapatkan komentar negatif dari publik.
Dikutip dari Tribunnewsmaker.com, Kamis (17/2/2022), yang melansir New York Post, Sassee Cassee mengklaim bahwa dirinya merupakan penari striptis terkecil di dunia.
Di usianya yang sudah menginjak 32 tahun, kondisi fisik Sassee terlihat berbeda dari wanita kebanyakan.
Sassee hanya memiliki tinggi badan 86 cm. Oleh karena itu, ia mengklaim dirinya sebagai penari striptis terkecil di dunia.
Memiliki fisik yang berbeda, Sassee curhat kalau ia kerap menerima komentar negatif dari orang-orang.
Namun komentar tersebut juga berkaitan dengan pria yang kini menjadi pacar Sassee.
Penari berusia 32 tahun ini diketahui memiliki kekasih bernama Blake. Blake sendiri merupakan seorang remaja berusia 19 tahun.
Perbedaan usia 13 tahun antara Sassee dan Blake ini membuat keduanya kerap panen komentar negatif khususnya dari warganet.
Tak hanya usia, perbedaan tinggi badan Sassee dan Blake juga cukup jauh. Blake memiliki tinggi badan 170 cm, sedangkan Sassee hanya 86 cm.
Perbedaan usia hingga tinggi badan membuat Sassee dan Blake sering diejek. Bahkan tak sedikit yang menyebut kalau Sassee yang lebih tua 13 tahun ini lebih cocok menjadi ibu Blake.
Mengenai apa yang dialaminya, Sassee lahir dengan kondisi bernama Cartilage Hair Hypoplasia.
Cartilage Hair Hypoplasia merupakan sebuah kelainan pada pertumbuhan tulang yang membuat si pengidap memiliki tubuh yang pendek.
Memiliki kekurangan tak lantas membuat Sassee berdiam diri. Ia pun dikenal sebagai seorang penari striptis.
Namanya juga dikenal di situs dewasa OnlyFans. Mengenai profesi Sassee yang merupakan seorang penari striptis, Blake ternyata tak keberatan. Blake tak mempermasalahkan karir kekasihnya tersebut.
"Aku memberitahunya kalau aku adalah penari striptis terkecil di dunia. Blake bereaksi seperti, 'Oh keren. Itu menyenangkan," ujar Sassee.
Lebih lanjut, Sassee mengatakan kalau Blake menyukainya karena kepribadian yang menyenangkan.
Blake tampaknya tidak peduli. Dia seperti 'aku peduli padamu karena itu kau'.
Orang-orang yang tertarik pada orang kecil bisa tertarik karena merasa mereka cantik. Mereka suka kepribadian yang ada," lanjut Sassee.
Mengenai perbedaan usia hingga tinggi badan, Blake tak mempemasalahkannya. Blake melihat Sassee seperti wanita normal kebanyakan.
"Aku melihatnya sebagai orang normal seperti yang kau lihat di jalan," ujar Blake.
Blake menuturkan bahwa ia mencintai Sassee karena kebaikan hatinya. Remaja berusia 19 tahun tersebut mengaku serius menjalani hubungan dengan Sassee. Bahkan ia ingin membina rumah tangga dengan kekasihnya yang berprofesi sebagai penari striptis.
"Dia adalah orang baik hati dan aku mencintainya dan dia membuatku bahagia. Dia tersenyum. Kami tertawa bersama. Aku mencoba menjalin hubungan dan berumah tangga. Aku tidak ingin bermain-main," tambah Blake.
Tak peduli dengan adanya perbedaan, bagi Blake usia hanyalah angka. Kendati banyak yang memberikan komentar negatif, Blake dan Sassee memutuskan untuk tinggal bersama. Sassee juga berpesan kepada orang agar tidak menilai seseorang dari luarnya saja.
"Jangan menilai buku dari sampulnya," pungkas Sassee.
Laporan | : | Cullank |
Editor | : | Ruslan Amrullah |