Jumat, 13 Agustus 2021 - 22:39 WIB
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat mengunjungi lokasi industri pengolahan porang di Madiun, Jawa Timur, Jumat (13/8/2021).
Artikel.news, Magetan - Sebanyak 341 kabupaten/kota yang tersebar di 17 provinsi di Indonesia akan mengekspor tanaman porang ke sejumlah negara di Asia. Jadwal ekspor akan dilakukan serentak Sabtu (14/8/2021) besok.
Negara tujuan ekspor tersebut antara lain Jepang, China, Taiwan, Hong Kong, Korea Selatan, dan Singapura
"Besok (Sabtu) kami akan melepas ekspor dari 341 kota di Indonesia," ujar Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo saat berkunjung ke pabrik porang di Madiun, Jawa Timur, Jumat (13/8/2021), dilansir dari Detik.com.
Mentan tidak menyebutkan jumlah porang yang diekspor, namun hal ini sudah sesuai target Kementerian Pertanian untuk menggenjot ekspor porang.
"Porang Indonesia bisa dinikmati oleh dunia maka itu serentak besok dilakukan ekspor porang. Karena Porang dapat di konsumsi buat yang diabet, bagi yang mengurangi karbohidrat atau diet," jelasnya.
"Porang menjadi pilihan presiden untuk komoditi andalan baru di Indonesia khususnya dalam rangka membuat alur ekspor yang lebih beragam dan lebih optimal ke seluruh mancanegara. Oleh karena itu porang menjadi komoditi negara tropis yang spesifik Indonesia," sambung Mentan.
Mantan Gubernur Sulsel dua periode ini menyebut bahwa Presiden Joko Widodo ingin melihat sentra Porang Madiun.
"Pak presiden ingin melihat langsung seperti apa sentra Porang di Madiun dan acara peletakan batu pertama Itu tunggu jadwalnya nanti," ungkapnya.
Bupati Madiun Ahmad Dawami mengaku bangga atas ditunjuknya Madiun sebagai sentra porang.
"Alhamdulillah kita bersyukur ternyata penghasil porang terbanyak memang di Madiun dan pak presiden ingin melihatnya. Pengembangan produksi beras porang Madiun semoga bisa lebih mensejahterakan petani Porang di Madiun," ujar Kaji Mbing sapaan akrab Bupati Madiun.
Sementara itu, Direktur Operasional dan Pemasaran PT Asia Prima Konjac, Madiun William Januar Tedjo, mengatakan pihaknya berharap pemerintah bisa mendukung petani porang Indonesia utamanya di Madiun.
"Memang sesuai pernyataan pak Mentan, nanti peletakan batu pertama oleh pak Presiden yaknj pabrik beras porang. Kita berharap untuk pemerintah mendukung petani porang di Indonesia Madiun utamanya," ucap William.
William menambah, saat ini pabrk porang PT Asia Prima Konjac, Madiun dalam sehari kapasitas penyerapan umbi porang tahun 2020 mencapai 180 ton sehari dan masih kekurangan. Dalam penyerapannya sehari maksimal mentargetkan bisa 300 hingga 400 ton sehari.
Saat kunjungan ke PT Asia Prima Konjac, di Jalan Raya Caruban Ngawi, Desa Kuwu Kecamatan Balerejo, Madiun, Mentan juga mempraktikkan memasak beras porang dan mencicipinya. Di akhir kunjungan Mentan menyerahkan bantuan Kredit Usaha Rakyat kepada petani porang.
Laporan | : | Supri |
Editor | : | Ruslan Amrullah |