Artikel.news, Makassar - Tahun 2021 ini, Pemprov Sulsel menganggarkan sebesar Rp421 miliar untuk percepatan pembangunan infrastruktur khususnya jalan dan jembatan di seluruh Sulsel. Anggaran ini juga dialokasikan untuk PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional).

Hal ini diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, saat memimpin rapat pimpinan dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam Coffee Morning, di ruang rapat pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Senin (15/3/2021).

Andi Sudirman menyampaikan bahwa infrastruktur jalan dan jembatan menjadi prioritas pemerintah sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Selatan.

“Jalan dan jembatan kita kencangkan, termasuk Toraja. kita anggaran tahun ini kita gelontorkan dana sebesar sekitar 421 miliar kita tuntaskan semua, termasuk pokok dan PEN," kata Sudirman melalui rilis Humas Pemprov Sulsel.

Ia menambahkan, anggaran infrastruktur ini merata di seluruh kabupaten/kota di Sulsel. Wilayah Toraja, Luwu Raya, Bosowasi, Ajatappareng, semuanya mendapat porsi yang sama.

“Saya bilang bahwa jalan jembatan harus tetap kencang sesuai program prioritas pertama, termasuk Seko juga kita tetap lanjutkan beberapa puluh miliar tahun ini juga mudah-mudahan tidak ada persoalan,” ujarnya.

Andi Sudirman menjelaskan, percepatan pembangunan dengan fokus pada Infrastruktur jalan dan jembatan telah menjadi komitmennya bersama Gubernur non aktif Nurdin Abdullah dalam menjalankan pemerintahan di Sulawesi Selatan.

Untuk itu, ia meminta seluruh OPD bisa memaksimalkan programnya dalam refocusing anggaran.

“Program prioritas pembangunan jalan dan jembatan juga menjadi upaya kami menindaklanjuti prorgram Pemulihan Ekonomi Nasional,” ujarnya.