Senin, 01 Maret 2021 - 10:13 WIB
Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menyatakan tidak akan merubah susunan pimpinan OPD, TGUPP, hingga tim kerja yang dibentuk bersama Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah sebelum ditetapkan tersangka kasus dugaan suap oleh KPK.
Artikel.news, Makassar - Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menyatakan tidak akan merubah susunan pimpinan OPD, TGUPP, hingga tim kerja yang dibentuk bersama Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah sebelum ditetapkan tersangka kasus dugaan suap oleh KPK.
"Tidak ada perubahan. Semua (OPD, TGUPP) akan kita libatkan. Semua akan terecord secara sistem. ASN kita miliki berusaha besar," ungkap Andi Sudirman di Rujab Wagub Sulsel, Makassar, Minggu (28/2/2021) malam.
Menurut Andi Sudirman, dalam menjalankan roda pemerintahan, ia akan mengedepankan team work.
"Team work itu sama sebuah tim, bukan berarti solusinya adalah menganti, tidak," ujarnya.
Sudirman mengemukakan bahwa Senin (1/3/2021) merupakan hari pertamanya sebagai plt gubernur, dan agenda pertamanya akan memimpin langsung agenda mingguan, coffee morning dengan seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) beserta Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TUGPP).
"Besok (hari ini) ada coffee morning, saya minta semuanya tenang, tetap bekerja, pelayanan tetap jalan" ujarnya.
Andi Sudirman akan melakukan evaluasi pasca kejadian OTT yang menjerat Nurdin Abdullah dan Sekretaris Dinas PUTR Edy Rahman.
"Kita akan evaluasi kembali prosedur pengadaan barang dan jasa. Dan perbaikan apa yang kurang, apa yang baik ditingkatkan," katanya.
Wakil Gubernur Sulsel ini pun berencana akan memanggil beberapa orang yang kapabel terkait pengadaan barang dan jasa.
"Besok (hari ini) akan memanggil beberapa orang kapabel. Kita memberlakukan aturan secara ketat. Diberikan peluang secara fair kepada seluruh pengusaha. Ada yang error itu yang ditutupi," ujar Sudirman.
Laporan | : | Aan |
Editor | : | Ruslan Amrullah |