Jumat, 12 Februari 2021 - 22:26 WIB
Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Muhammad Reza berkunjung ke Mamuju pada hari Kamis (11/2/2021). Kepada lembaga penyiaran publik (LPP) khususnya yang ada di Sulbar agar berperan menjadi corong utama dalam memberikan informasi yang benar kepada para penyintas gempa bumi.
Artikel.news, Mamuju - Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Muhammad Reza berkunjung ke Mamuju pada hari Kamis (11/2/2021). Kepada lembaga penyiaran publik (LPP) khususnya yang ada di Sulbar agar berperan menjadi corong utama dalam memberikan informasi yang benar kepada para penyintas gempa bumi.
"Lembaga penyiaran harus tampil di depan memberikan informasi dengan narasi-narasi yang menyejukkan bagi para pengungsi di tengah traumatik yang menimpa mereka," ujar Muhammad Reza, melalui rilis, Jumat (12/1/2021).
Komisioner bidang Pengelolaan Struktur dan Sistem Penyiaran ini meminta agar lembaga penyiaran menjadi sentral informasi penanganan bencana. Karena saat bencana terjadi, semua harus bergandengan tangan agar masyarakat tidak mendapatkan informasi yang bohong.
"Saya berharap, lembaga penyiaran di daerah ini tetap bersinergi dengan KPID dan pemerintah daerah dalam melakukan mitigasi bencana. Melakukan trauma audio, memproduksi suatu siaran kemudian meminta lembaga penyiaran untuk menyiarkan di waktu-waktu tertentu," harapnya.
Di Mamuju, Reza mengunjungi dua LPP yaitu TVRI Sulbar dan RRI Sulbar. Kunjungan di dua LPP ini untuk melihat proses siaran pasca gempa yang mengguncang Mamuju dan Majene pertengahan Januari 2021 lalu.
Kedua LPP yang berpusat di Mamuju tersebut tetap bersiaran memberikan perkembangan informasi seputar gempa dan pencegahan Covid-19 kepada masyarakat Sulawesi Barat meskipun studio berada di tenda darurat.
Dalam kunjungan tersebut, hadir mendampingi Ketua KPID Sulbar April Ashari Hardi, bersama anggota KPID Sulbar Budiman Imran, Masram, Buaran Riandhy, dan Urwa. Juga hadir Ketua KPID Sulsel Muh. Hasrul Hasan dan Koordinatoe Bidang PS2P KPID Sulsel Riswansah Muchsin.
Laporan | : | Faisal |
Editor | : | Ruslan Amrullah |