Ahad, 20 Agustus 2023 - 17:02 WIB
Jubilee Marisa.(Istimewa)
Artikel.news, Jakarta - Memulai debutnya sejak setahun lalu, kini penyanyi muda asal Jakarta, Jubilee Marisa, kembali menghadirkan karya terbarunya bertajuk Good Guys.
Ini adalah single ketiga bagi dara yang memulai debutnya lewat single twentysixteen pada 2022 lalu.
Dilansir dari Kumparan.com, Ahad (20/8/2023), lagu Good Guys merupakan lagu yang ditulis sendiri oleh jubilee bersama Kamilla Byrak dan diproduseri oleh Gustav Efraimsson dari The Kennel Music.
The Kennel Music adalah salah satu penerbit musik internasional independen berbasis di Swedia, didirikan pada tahun 2010 oleh veteran industri musik dan hiburan yang telah menulis dan memproduksi musik untuk ratusan hit tangga lagu #1 sejak awal, termasuk hit seperti "Moon" (BTS), "Firestone" (Kygo feat. Conrad Sewell), "React" (Pussycat Dolls), "Ain't No Saint", "I Got a Boy" (Girls Generation).
Good Guys merupakan salah satu bentuk sarkasme yang bercerita tentang seorang gadis bertemu dengan pasangannya yang dikira sebagai pria yang sangat baik tapi sayangnya ternyata sebaliknya. Gadis itu pun masih terikat dengan pria itu dan terjebak dalam labirin cinta ini.
Untuk liriknya sendiri bercerita tentang pengalaman pribadi jubilee. Ada hal yang disebut 'kemarahan wanita' yang tersebar di internet dan jubilee melihat lagu ini sebagai refleksi untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Meski menyampaikan rasa 'marah', lagu ini tetap dikemas dengan cara yang fun, sweet, dan cute sesuai dengan persona gadis kelahiran 7 Agustus 2003 ini.
Lagu ini juga menunjukkan bahwa ia sudah berada di era yang berbeda dengan masa singel twentysixteen dan johnny forever, dilihat dari usianya yang semakin dewasa.
Untuk lagu Good Guys sudah tersedia di berbagai platform digital. Jubilee juga sudah merilis video musik untuk lagu tersebut.
MV lagu Good Guys disutradarai oleh Jessie, dan secara visual menggambarkan pengalaman pribadi Jubilee yang disampaikan dalam lirik lagu tersebut.
Ada adegan di mana Jubilee membakar foto dan barang-barang milik orang di balik inspirasinya menulis lagu ini, sebagai usahanya untuk akhirnya berani move on dan mengikhlaskan.
Adegan ini untuk menyampaikan harapan Jubilee dengan lebih jelas agar pendengar yang memiliki kisah cinta yang sama tidak terjebak dalam kebingungannya sendiri.
Laporan | : | Cullank |
Editor | : | Ruslan Amrullah |