Rabu, 27 Oktober 2021 - 18:58 WIB
Muhammad Alzahran Eras Rachman, penyelam termuda di Indonesia
Artikel.news, Makassar - Seorang bocah asal Kota Makassar berhasil mencatatkan prestasi membanggakan dengan menciptakan rekor sebagai diver atau penyelam termuda di Indonesia. Dia pun tercatat dalam buku MURI (Museum Rekor Indonesia).
Dia adalah Muhammad Alzahran Eras Rachman, anak berusia sembilan tahun. Meski usianya masih sangat muda, Al sapaan akrabnya, sangat senang dengan olahraga laut, mulai dari jet ski hingga menyelam. Bahkan, Al sudah mulai menyelam sejak usia tujuh tahun.
Minat terhadap olahraga laut memang mengalir di darahnya, karena kedua orang tua hingga kakek dan neneknya merupakan diver. Kakek Buyutnya adalah Andi Mattalatta, Bapak Ski Indonesia.
"Kami dari keluarga penyelam mulai oma, mama, saya, semua om, semua cinta laut. Karena memang tempat kami bermain itu di laut. Dari kecil, setiap kami diving, dia (Al) ikut di kapal. Dia biasanya berenang saat kami diving," jelas Ayah Al, Eras Rachman Iskandar, dikutip dari Sindonews.com, Rabu (27/10/2021).
Menurut Eras, Al memang memiliki ketertarikan yang sangat besar terhadap diving. Sehingga dia bersama istrinya, Andi Nadya Ilhamsyah Mattalatta memberikan dukungan penuh terhadap minat Al.
Meski banyak orang menilai bahwa diving termasuk olahraga yang berbahaya, terlebih bagi anak yang masih berusia di bawah 10 tahun. Tapi, Eras mendukung penuh keinginan Al.
"Selama aturan kita terapkan, ada pendampingan instruktur dan orang tua, dan tidak ada unsur pemaksaan, silakan saja. Karena semakin kita tau regulasinya kita akan berhati-hati dalam melakukan hal ini," ujar Eras.
Sesuai dengan regulasi, Al sudah menyelam sedalam 12 meter di bawah laut di sekitar Makassar, mulai dari Pulau Samalona, Kodingareng Keke, hingga Pulau Kapoposang.
"Awalnya memang tidak langsung di laut, di kolam renang dulu mulai 1 meter hingga 3 meter. Setelah mahir di kolam, akhirnya mulai menyelam di laut, bertahap juga, sampai akhirnya ke 12 meter sesuai regulasi," ungkap Eras.
Dia berharap, Al bisa menjadi salah satu contoh bagi masyarakat bahwa olahraga air sama sekali tidak menakutkan asal dibarengi dengan penerapan aturan. Dengan mengenalkan olahraga air sejak dini, dapat memberikan kontribusi dalam menjaga kelestarian laut.
"Generasi penerus adalah mereka ini yang bisa menjaga kelestarian laut di masa depan. Kalau suka dengan laut pasti akan cinta, kalau cinta pasti akan jaga lautnya," ujarnya.
Penyerahan Rekor MURI kepada Al akan dilakukan di Kapal Phinisi di Pulau Kodingareng Keke pada 31 Oktober 2021. Kegiatan itu akan dirangkaikan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda dan disaksikan langsung oleh Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto.
Sementara itu, Al mengaku tertarik dengan diving karena terbiasa melihat kedua orang tuanya. Setelah diving, minatnya bertambah karena terpukau dengan keindahan pemandangan bawah laut.
"Keluarga suka diving, jadi biasa ikut juga dan suka. Awalnya lihat mama dan papa diving yang enjoy sekali. Jadi tertarik juga. Seru lihatnya. Pengalaman dive itu senang sekali bisa melihat banyak ikan dan kerang warna warni," kata Al.
Laporan | : | Jannah |
Editor | : | Ruslan Amrullah |