Artikel.news, Paris - Kabar membanggakan datang dari Paris, Prancis. Tim panahan putra Indonesia berhasil lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

Indonesia terdiri atas tiga pemanah kombinasi junior dan senior. Yakni Arif Dwi Pangestu yang baru berusia 17 tahun, Alviyanto Bagas Prastyadi (19 tahun), dan Riau Ega Agatha Salsabilla (29 tahun).

Mereka mampu menembus partai puncak Final Olympic Qualification Tournament yang berlangsung di Charlety Stadium, Paris.

Dilansir dari Jawapos.com, Senin (21/6/2021), keberhasilan Indonesia lolos ke Olimpiade ditentukan dengan kemenangan atas Ukraina di semifinal. Indonesia menang dengan skor 57-52, 56-52, dan 51-46.

Sebelumnya, Indonesia tampil dahsyat dengan mengalahkan peraih emas Olimpiade London 2012, Italia pada perempat final. Indonesia menyikat Italia yang menjadi unggulan ketiga dengan skor 58-54, 52-49, dan 54-54.

Sayang, pada partai final, Indonesia dikalahkan oleh tim Amerika Serikat yang merupakan peraih perak Olimpiade London 2012 dan Rio 2016.

Amerika yang memang menjadi unggulan pertama dan diperkuat salah seorang pemanah terbaik dunia Brady Ellison, menang 54-54, 57-52, 55-56, dan 58-55.

Satu tiket Olimpiade tersisa akhirnya direngkuh tuan rumah Prancis. Pada perebutan peringkat ketiga, Prancis mengalahkan Ukraina dengan skor 59-52, 53-52, dan 55-51.

“Rasanya sangat luar biasa. Saya sangat bahagia bisa membawa Indonesia ke Olimpiade,” ,” kata Arif Dwi Pangestu dikutip dari World Archery

Selain Indonesia, negara Asia yang lolos ke Olimpiade adalah Tiongkok, Taiwan, India, Korea Selatan, dan tuan rumah Jepang. 

Pada Olimpiade Rio 2016, tim putra Indonesia terhenti di perempat final. Indonesia yang diperkuat Riau Ega, Hendra Purnama, dan Muhammad Wijaya dikalahkan Amerika.